Kamis, 12 Januari 2012




Erec Rex : The Monster of Otherness

Penulis      : Kaza Kingsley
Penerbit    : Gramedia Pustaka Utama
Tebal Buku : 400 Halaman

Wow, akhirnya buku kedua dari serial Erec Rex keluar juga.

Di seri yang pertama, Erec Rex berhasil memenangkan kompetisi pemilihan Raja dan Ratu Kerajaan Kaum Setia. Scepter Raja Piter memilihnya walaupun para pemenang gadungan Balor, Stain dan Damon hasil tipu daya Raja Pluto dan Pangeran Baskania yang mereka katakan sah dalam kompetisi tersebut. Bukan hanya berhasil memenangkan kompetisi, Erec juga menyembuhkan Raja Piter dari keadaan setengah terjaga setengah tidur panjangnya yang sudah berlangsung 10 tahun lamanya. Bahkan Kerajaan Alypium kembali berdiri tegak. Dan kini asal usul Erec Rex sedikit terkuak. Setidaknya kini dia mengetahui bahwa sebelum ayahnya menghilang dan membuangnya, dia menitipkan hadiah paling berharga untuknya, sebuah mata naga milik Naga Aoquest. Mata itu berwarna hijau, sangat kontras dengan mata aslinya yang berwarna biru. Tapi mata naga itu lebih baik dibandingkan mata plastik yang selama ini digunakannya

Di buku keduanya ini, Erec kembali ke dunianya sendiri, dia kadangkala merasa rindu dengan teman-temannya di Alypium, Bethany yang cerdas dan ceria. Dan terutama hasrat yang selama ini terus mendesaknya, sejak kepulangannya dari Alypium, scepter Raja Piter. Kini dia sangat menginginkan benda yang memberinya kekuatan itu. Erec sadar semakin lama kekuatan scepter semakin menguasainya, seolah-olah dirinyalah yang memiliki kekuatan sebesar itu, namun sesungguhnya scepter itulah yang menguasainya. Dan itu artinya Erec harus menjauhi Alypium sebisanya, bahkan mungkin dia tidak akan pernah kembali kesana lagi.

Pikiran berkabutnya semakin jarang muncul, namun sekarang Erec semakin sering melihat hal-hal aneh melalui mata naganya. Ketika mata naga berwana hijau itu muncul keluar, dirinya mulai melihat hal-hal yang mengerikan, dan parahnya dialah orang yang berbuat hal mengerikan itu. Erec semakin khawatir dirinya akan menjadi anak yang membahayakan bahkan menjadi monster bagi orang lain.


Ketika surat berwarna merah jambu itu muncul di halaman rumahnya, ternyata Erec memiliki penggemar, hatinya merasa agak lega. Mungkin keadaan akan berubah baik tidak seburuk yang dipikirkannya, rakyat Alypium akan menyanjungnya dan menganggapnya sebagai pahlawan karena menolong Raja Piter bangun dari tidur panjangnya. Mungkin ketakutannya selama ini tidak beralasan dan dia mulai merasa yakin dapat mempergunakan scepter untuk hal-hal kebaikan. Apalagi penggemar rahasianya itu memujanya habis-habisan. Maka Erec Rex memutuskan untuk kembali ke Alypium untuk menyelesaikan tugas-tugas pertama dari dua belas tugasnya untuk menjadi Raja. 

Kembali ke Alypium tidak sesuai dugaan Erec. Disana dia disambut demonstrasi di beberapa tempat, mulai dari Stasiun Central hingga di tengah kota Alypium. Hanya di istana Raja Piter lah, Erec mendapat perlakuan baik. Namun perhatian Raja Piter kepadanya menimbulkan kecemburuan di hati Bethany. Tugas pertama dan keduanya tidak lama lagi menuntut perhatiannya. Raja Piter berusaha memberikan guru-guru pelatih terbaik untuk membantu Erec menyelesaikan tugas-tugas tersebut. Seharusnya kedua belas tugas itu diselesaikan oleh ketiga Raja dan Ratu Kerajaan Setia, karena hanya Erec yang terpilih sebagai calon Raja Alypium maka dirinya diperbolehkan membawa dua orang teman yang dipercayainya untuk membantu menyelesaikan tugas.

Namun keadaan yang terjadi di Alypium tidak sesederhana itu. Kegagalan rencana jahat Pangeran Baskania dan Raja Pluto hanya memberi mereka gagasan lain untuk menjalankan rencana jahat lainnya. Kampanye pembunuhan karakter Erec Rex sebagai penipu dan dukungan kepada Balor, Stain dan Damon terus bergulir. Bahkan kini mereka diikutkan dalam pelaksanaan dua belas tugas menjadi raja. Hanya yang terbaiklah yang bisa menjadi raja, dan itu artinya mereka yang lebih dulu menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan akan menjadi pemenang, meski tak diragukan lagi Balor, Stain dan Damon akan melakukan kecurangan untuk menyelesaikan tugas menjadi raja. Ketika waktu pelaksanaan ujian semakin dekat, pelajaran Erec dengan guru-guru privatnya tidak memberikan hasil yang berarti, mereka hanya bermain dengan teori sedangkan Erec membutuhkan banyak praktek untuk membantunya menyelesaikan tugas. Raja Piter pun tidak banyak membantu karena perhatiannya banyak dipusatkan untuk mencari bayi-bayi naga yang hilang mendadak.

Tugas pertama adalah menyelamatkan bayi naga, tepat ketika di Alypium sedang dilanda krisis pencurian para bayi naga secara tiba-tiba.

Tugas kedua adalah menangani para monster, saat itu pembasmian para monster (Hydra, Cyclop, Valkyrie dan yang lainnya) sedang dielu-elukan oleh rakyat Alypium, Aorth dan Ashona yang dikomandani oleh Pangeran Baskania.

(Sebelumnya saya sempat mengira tugas-tugas Erec adalah membunuh monster-monster seperti yang diceritakan di mitos yunani dan romawi, buku ini banyak mereferensi dari mito-mitos yunani dan romawi, ternyata bukan seperti itu)

Sedikit flashback, sebelumnya calon raja dan ratu Kerajaan Kaum Setia adalah putra putri kembar tiga Raja Piter. Sayangnya ketika mereka berusia tiga tahun ketiganya meninggal bersamaan, tak lama kemudian Ratu Hesti istri Raja Peter juga meninggal dunia. Tak ada penjelasan mengenai kematian putra Raja dan Ratu. Sejak saat itu Raja Piter kehilangan kewarasannya dan istananya menjadi jatuh miring menandakan kemerosotan kekuatannya.

Beberapa misteri mulai terjawab di buku ini, seperti umur Erec Rex, asal usul Bethany Clearly, dan bahwa fakta kedua orang tua Erec masih hidup sampai dengan sekarang. 

Sumber : http://wwwallaboutbooks.blogspot.com/2011/03/erec-rex-monster-of-otherness.html, 12 januari 2012 pukul 15.10 WIB

Rabu, 11 Januari 2012


The Power of Six

Tebal : 406 Halaman
Pengarang : Pittacus Lore
Penerbit : Harper Collins Publisher
Jebakan buku berseri adalah kalo udah baca seri 1 nya pasti gatel kalo liat seri 2 nya udah terbit, hehe. Buku ini adalah seri ke-2 dari kisah Lorien Legacies. Buku pertamanya I am Number Four sudah di filmkan dan bukunya juga sudah diterjemahkan ke bahasa indonesia. Ini nih seri kedua dari sekuel Lorien Legacies banyak yang ngincar loh
Pengarangnya, Pittacus Lore adalah nama samaran. Pittacus Lore ini juga adalah salah satu tokoh tetua di planet Lorien, jadi seolah-olah buku ini ditulis oleh salah satu tokoh dalam cerita itu sendiri.
Setelah cukup sukses dengan seri pertama Iam Number Four miliknya, Pittacus Lore sudah menerbitkan buku kedua yaitu The Power of Six.

Di buku kedua ini juga kita akan bertemu dengan dua anak Lorien lain. Ternyata mantra bahwa mereka harus dibunuh berurutan telah hilang  karena kekuatan anak-anak tersebut sudah mulai muncul. Sekarang mereka harus berusaha saling mencari untuk melawan kaum mogodorians, melindungi bumi dan juga menyelamatkan apa yang tersisa dari planet mereka sendiri, Lorien.

Novel The Power of Six ini dibagi menjadi dua bagian: bagian pertama mengisahkan petualangan dari Number Four, Number Six, dan Sam. Petualangan mereka ini berputar-putar dari satu daerah ke darah lain tapi (SPOILER) berujung kembali pada Paradise, kota asal John yang mereka tinggalkan di akhir buku pertama. Dan apa yang kita pelajari dari buku kedua ini? Walaupun Henri telah mengatakan pada John bahwa kaum Lorien hanya akan jatuh cinta pada satu gadis saja seumur hidupnya, teori itu termentahkan di buku keduanya ini saat John juga jatuh cinta pada Number Six. Tidak hanya itu Sam pun jatuh cinta pada Number Six dan menyebabkan komplikasi hubungan cinta segitiga dalam perjalanan mereka – segi empat kalau kalian mau mengikutkan Sarah yang pada mayoritas novel ini absen. Untung saja walaupun tema cinta masih memegang porsi besar dalam bagian ini, ia ditangani dengan lebih baik. Mungkin ini dikarenakan sosok Number Six lebih tangguh dan tidak seperti Sarah yang terlalu pasif.

 Kalau itu bagian pertama, lantas apa bagian kedua dari novel ini? Bagian kedua menceritakan gadis bernama Marina, seorang gadis yang juga merupakan bagian dari Garde Lorien. Setelah membaca kisah heroik dari seorang John Smith dari kota Paradise di internet, Marina sadar bahwa orang itu pastilah bagian dari Lorien. Saat ini Marina memang masih ‘tersangkut’ di sebuah gereja yang mengurus yatim piatu di Spanyol tetapi ia diam-diam menyusun rencana untuk bisa pergi ke Amerika dan menemui John. Masalahnya bagi Marina adalah wanita yang seharusnya menjadi Cepan-nya – pelindungnya, Adelina, sepertinya telah melupakan tujuan mereka untuk datang ke bumi. Kini Marina harus berjuang seorang diri membangkitkan Legacynya, mencari kotak hartanya yang disembunyikan, lantas mencari para Garde-Garde Lorien yang lain… dan semoga ia berhasil melakukannya tanpa membuat Mogadorian menyadari keberadaannya

Buku ini adalah tipe buku yang bikin ngga kerasa membuka halaman demi halaman. Paket komplit di genre young adults. Ada petualangan seru, ada super power, ada persahabatan dan ada bumbu-bumbu romance

Ayo, buruan beli nih novel.
Seru banget ceritanya!!!!! \(^o^)/